KILAS24.CO,KOTAMOBAGU – Warung Pakle Kediri milik Muliyanto Muhamad Yusuf yang beralamatkan di Jalan K.S. Tubun, Kelurahan Sinindian, Kecamatan Kotamobagu Timur, menjadi salah satu pilihan bagi penggemar daging kambing yang ada di Kota Kotamobagu.
Muliyanto yang dibantu istrinya saat berjualan ini menuturkan, awal mula berjualan menu daging kambing di Manado, untuk itu, soal mengolah menu daging kambing hingga bisa terasa lezat di lidah penikmat, sudah menjadi keahliannya.
“Sudah dua tahun saya dan istri berjualan menu daging kambing di Kotamobagu, awalnya di Manado. Karena ada alasan tertentu, maka saya merantau ke Kotamobagu dengan tetap melanjutkan usaha yang sudah lama saya tekuni,” ujarnya.
Ia mengatakan, soal harga masih terjangkau bagi kalangan masyarakat pada umumnya. “Untuk gulai kambing kami banderol harga Rp 30.000 per porsi, dan untuk sate kambing per tusuk Rp 3.000, kalau satu paket dengan nasi kami banderol harga Rp 30.000. Sedangkan menu tongseng kambing Rp 30.000 per porsi, sementara satu paket kami banderol harga Rp 35.000,” kata Muliyanto.
Muliyanto juga menambahkan, Warung Pakle Kediri setiap harinya melayani pelanggan, dibuka sejak pukul 17.00 hingga pukul 23.00 WITA. “Setiap harinya saya berjualan, jika warung tutup itu artinya saya tidak mendapatkan stok daging kambing. Terkadang saya sampai pergi ke Kecamatan Inobonto Kabupaten Bolaang Mongondow, untuk mencari kambing yang bisa diolah. Sebab saya juga harus menyesuaikan harga beli satu ekor kambing dengan keuntungan yang diperoleh,” tambahnya. (yud/rmb)