KILAS, KOTAMOBAGU — Warga Kota Kotamobagu yang reaktif rapid test bertambah 1 orang. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan, dr Tanty Korompot, saat konferensi pers, Sabtu (18/4).
Menurutnya, satu orang yang reaktif rapid test itu merupakan hasil perluasan tracking yang dilakukan pihaknya pada 16 April lalu. “Setelah dilakukan Rapid Test, 1 orang dinyatakan reaktif. 1 orang ini kontak erat dengan 1 pasien PDP yang dirawat di RSUD Kotamobagu. Total keseluruhan pasien yang reaktif berjumlah 12 orang,” katanya.
“Selanjutnya kita akan ambil sampel untuk dilakukan test swab di Jakarta,” tambahnya. (red)