Timnas Swiss harus puas dengan satu poin kala menghadapi Wales pada laga perdana mereka di Grup A Euro 2020, Sabtu (12/6/2022) malam.
Hasil ini tentu tidak sesuai harapan Rossocrociati yang tampil dominan dengan persentase penguasaan sekitar 64 persen berbanding 36 persen milik sang lawan.
Skuad besutan Vladimir Petkovic unggul lebih dahulu melalui gol sundulan Breel Embolo pada menit ke-49 memanfaatkan sepak pojok Xherdan Shaqiri.
Harapan menuai poin penuh di Stadion Olimpiade Baku, Azerbaijan musnah setelah The Welsh Dragon menyamakan kedudukan melalui penyerang Cardiff City Kieffer Moore pada menit ke-74.
JALANNYA PERTANDINGAN
Pertandingan di babak pertama berlangsung sengit.
Kedua tim saling jual beli serangan, meski Swiss terlihat tampil lebih dominan.
Peluang berbahaya pertama di laga ini lahir dari sundulan Moore, namun berhasil digagalkan Yan Sommer.
Swiss sendiri punya peluang yang hebat melalui tembakan backheel Fabian Schar namun mampu dipatahkan Danny Ward.
Tensi Jual beli serangan terus berlanjut, namun baik Swiss maupun Wales sama-sama gagal menghasilkan peluang yang benar-benar mengancam.
Babak pertama diakhiri dengan skor kaca mata.
Di awal babak kedua, Timnas Swiss langsung tancap gas untuk mencari gol pembuka.
Benar saja baru empat menit laga berjalan, Swiss sukses membuka keunggulan. Berawal dari sepak pojok Shaqiri, Embolo sukses melepaskan tandukan yang mengarah ke tiang jauh Wales dan gagal dijangkau Ward.
Gol ujung tombak Schalke 04 seperti menyengat Wales yang langsung meningkatkan tempo permainan mereka, lewat serangan-serangan balik cepat untuk mengimbangi penguasaan bola lawan.
Usaha Wales membuahkan hasil di menit 74.
Berawal dari umpan silang Joe Morell, Moore yang berada di depan gawang sukses membobol gawang Yan Sommer dengan sundulannya.
Di menit 86 para pendukung Swiss sempat bersorak gembira ketika pemain pengganti Gavranovic membobol gawang Ward.
Namun gol ini dianulir sistem VAR, karena Gavranovic sudah terlebih dahulu offside.
Swiss tampil terus menekan hingga akhir laga, dengan dua peluang emas yang kembali berhasil dipatahkan Ward.
Dengan hasil ini, Wales dan Swiss menempati peringkat dua dan tiga klasemen sementara grup A, satu strip dibawah Italia yang berada di puncak pasca melumat Turki 3 gol tanpa balas.
MEGA BINTANG TAK BERDAYA
Gareth Bale menjadi pemain paling disorot pada laga ini. Sebab statistik mencatat bahwa striker yang menghabiskan musim 2020/2021 bersama Tottenham Hotspur dan mengoleksi dua gol pada dua laga Wales sebelumnya tak mampu berbuat banyak untuk menopang permainan tim.
Praktis sepanjang babak pertama tak banyak yang bisa dilakukan Gareth Bale guna merobek lini pertahanan rapat Swiss.
WALES BERUNTUNG, LINI SERANG SWISS TIDAK EFEKTIF
Sejumlah pengamat pertandingan menyebut Wales sedang beruntung dalam laga menghadapi Swiss, karena lini serang wakil Eropa Barat tidak efektif dalam memanfaatkan banyaknya peluang yang diciptakan.
Statistik pertandingan menyebut Swiss unggul penguasaan bola sekitar 64 persen berbanding 36 persen milik Wales.
Selain itu, Swiss juga menciptakan total shots lebih banyak yakni sekitar 18 berbanding 9 milik Wales, dimana 4 diantaranya on target.
Mattew Howard, reporter dan penulis berita bola asal Wales menilai Swiss seharusnya menjadi pemenang dalam laga ini, sebab mampu menciptakan lebih banyak peluang.
“ Sayangnya penyelesaian akhir dari para pemain Swiss kurang maksimal. Ini artinya Swiss harus tampil lebih baik dan mencoba mencuri kesempatan dari Italia, sementara Wales wajib mencuri peluang dari laga lawan Turki,” ungkapnya.
Pendapat serupa disampaikan Vieri Capretta, reporter, penulis dan Editor Video sepak bola asal Swiss yang bekerja untuk laman EUFA.com.
Menurutnya, Swiss tampil lebih baik dari Wales.
“ Penyerang Breel Embolo sangat dominan di lini depan, namun masih belum teruji dalam penyelesaian peluang.
“ Kini laga lawan Italia menjadi krusial, karena wajib mendapatkan poin berharga agar bisa membuka peluang ke fase berikutnya,” ungkapnya.
Sementara pelatih Swiss, Vladimir Petkovic menyayangkan lahirnya gol penyeimbang dari Moore, saat permainan sepenuhnya dikendalikan anak asuhnya.
“ Kami mendominasi permainan namun harus kecolongan satu gol. Ini hasil yang mengecewakan, saat tim memiliki lebih banyak peluang dibanding lawan.
“ Tentu ini menjadi sebuah pekerjaan yang harus dituntaskan dalam persiapan menuju laga berat lawan Italia,” kuncinya.
Line-Up Pertandingan :
Wales: Bangsal; C Roberts, Rodon, B Davies, Mepham; Morrell, Allen, Ramsey (Ampadu 90); James (Brooks 75), Moore, Bale
Swiss: Sommer; Elvedi, Schär, Akanji; Mbabu, Xhaka, Freuler, Rodríguez; Embolo, Shaqiri (Zakaria 66), Seferovi (Gavranovi 84)
(fed/uefa.com)
