KILAS24.CO,KOTAMOBAGU – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kotamobagu menerima kunjungan kerja dari General Manager Perum DAMRI Gorontalo, Anwar L didampingi Manager keuangan Gais Wahab,bertempat di Kantor Dishub Kotamobagu, Selasa (12/10).
Kunjungan tersebut dalam rangka membahas survey untuk pembukaan kembali layanan DAMRI trayek Kotamobagu-Gorontalo, Gorontalo-Kotamobagu.
“Kami ke Kotamobagu dan ke Dinas Perhubungan untuk melakukan survey dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk persiapan pembukaan trayek. Dengan melihat potensi penumpang dan barang yang tinggi, kami menilai trayek Gorontalo-Kotamobagu sangat layak dibuka. Ini juga sebagai tindak-lanjut dari kunjungan kerja Direktur Komersial dan pengembangan bisnis Perum DAMRI Bapak Sandry Pasambuna beberapa waktu yang lalu di Gorontalo,” kata GM DAMRI Gorontalo, Anwar L.
Sementara itu Sekretaris Dishub Kotamobagu Atmawijaya Damopolii, menyambut baik, dan siap membantu agar trayek angkutan umum penumpang DAMRI Kotamobagu-Gorontalo bisa segera terealisasi. “Alhamdulillah, ini kabar gembira dan Kami selaku instansi teknis sangat menyambut baik dan siap membantu agar layanan trayek DAMRI Kotamobagu-Gorontalo ini cepat terwujud,” katanya.
Ia mengungkapkan pihaknya sangat berterima kasih atas inisiasi rencana pembukaan trayek tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada Direksi Komersial dan pengembangan bisnis Perum DAMRI di Jakarta, Bapak Ir Sandry Pasambuna yang menginisiasi pembukaan trayek ini,” ungkap Atma.
Atma juga menambahkan, hal ini sejalan dengan visi Wali Kota Kotamobagu, Tatong Bara. “Ini sangat sejalan dengan Concern Ibu Wali Kota Kotamobagu, membuka interkoneksi antar wilayah sehingga memperlancar pergerakan orang dan barang yang pada ujungnya peningkatan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
“Karena seperti kita ketahui bahwa selain kebutuhan transportasi masyarakat umum yang tinggi, trayek Kotamobagu-Gorontalo juga sangat dibutuhkan dan menunjang mobilitas mahasiswa asal Kotamobagu dan Bolaang Mongondow Raya yang studi di Gorontalo,” sambungnya. (yud/rmb).