KILAS24.CO,BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sam Sachrul Mamonto, Kamis (24/11), menghadiri coaching clinic Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Boltim, bertempat di Aula Lantai III Kantor Bupati Boltim.
Bupati yang dalam kesempatan tersebut turut memberikan coaching clinic, menyampaikan bahwa, ini merupakan pertama kalinya Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Boltim melaksanakan coaching clinic DWP Kabupaten Boltim.
“Ini kali pertama Pemkab Boltim menggelar coaching clinic terhadap istri-istri dari para pejabat. Hal ini menandakan perhatian saya tidak hanya kepada pejabatnya tapi juga kepada istri-istrinya, karena kita adalah bagian dari keluarga jadi kita harus saling mengenal dan bersilahturahmi, kalau tidak ada kegiatan seperti ini mungkin saya hanya mengenal sedikit dari kalian dan ketika dilaksanakan kegiatan ini, saya bisa mengenal lebih dekat ibu-ibu sekalian. Saya membuka ruang sebesar-besarnya, karena saya sebagai orang tua di dalam pemerintahan ini wajib mengetahui persis kondisi keluarga saya,” ujarnya.
Bupati mengatakan, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) harus memiliki etika, dan etika tersebut harus juga dimiliki oleh ibu-ibu Dharma Wanita.
“Seorang pejabat atau ASN harus memiliki etika karena itu merupakan sebuah cermin ketika kita berada diluar, oleh sebab itu etika dan moral harus kita jaga. Jadi apabila suami kita ingin dihargai dan dihormati maka kita harus menjaga etika dan moral, mulai dari berucap, berperilaku maupun bertindak. Selain itu ada sebuah kewajiban dasar yang harus di patuhi oleh ibu-ibu Dharma Wanita, kewajiban tersebut adalah menjaga martabat seorang suami. Saya yakin dan percaya ibu-ibu yang hadir disini adalah ibu-ibu yang hebat semua yang bisa menjaga marwah sebagai ibu Dharma Wanita,”katanya.
Bupati pun berharap, melalui coaching clinic ini, ibu-ibu Dharma Wanita Kabupaten Boltim dapat lebih menghargai para suami dan dapat mengubah kebiasaan yang tidak bermanfaat.
“Ibu-ibu Dharma Wanita harus selalu mendoakan para suaminya, doakan setiap langkah mereka intinya kalian menghargai suami kalian begitupun sebaliknya para suami juga harus menghargai para istri pernah, aktifkan hal yang tidak baik. Semoga pulang dari sini ada energi positif yang dapat diambil, posting hal-hal yang bermanfaat di Medsos , jauhi gaya hidup hedonisme atau hidup mewah, tampil sesederhana mungkin dan berikan contoh yang baik kepada masyarakat serta berikan sumbangsih bagi Pemerintah karena salah satu peran dari Dharma Wanita adalah turut membantu mensukseskan program dari Pemerintah Daerah,” pungkasnya. (Advertorial)