KILAS24.CO,BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur ( Boltim), Sam Sachrul Mamonto, Kamis (29/9) kemarin mengikuti perkuliahan program doktor Ilmu Pemerintahan di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Jatinangor.
Sebelum menjadi mahasiswa di IPDN, bupati baru-baru ini telah menamatkan pendidikan Strata Dua (S2) di Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado.
Ada dua mata kuliah yang diikutinya langsung yakni Ilmu Pemerintahan dan Sosiologi Pemerintahan yang di sampaikan oleh Profesor Dr. Tjahja Supriatna SU.
Keinginan bupati untuk mengambil gelar Doktor terbilang nekat sebab tidak hanya tercatat sebagai mahasiswa S3 di IPDN, tapi saat ini bupati juga tercatat sebagai mahasiswa di Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dan mengambil jurusan doktor Ilmu Politik, dan dia mengikuti dua perkuliahan ini sekaligus.
Bupati mengungkapkan, dirinya harus pintar-pintar membagi waktu dengan tepat, sebab terkadang jadwal dari dua kampus ini dihari dan jam yang sama. “Untung saja Unhas kebanyakan kuliahnya daring,” ujarnya.
Bupati pun mengatakan, bahwa menjadi seorang pemimpin harus di perkaya dengan ilmu pengetahuan, sebab ini menjadi dasar seorang pemimpin untuk menjalankan roda pemerintahan.”Pemimpin itu haruslah berilmu, sebab dalam membangun daerah tidak bisa hanya didasari oleh retorika dan pencitraan semata, maka pemimpin haruslah berilmu, ilmu yang benar-benar membawa manfaat bagi pembangunan dan masyarakat sebuah daerah” katanya.
Seperti diketahui saat ini bupati sering di undang untuk menjadi pemateri di berbagai kegiatan serta menjadi narasumber di beberapa diskusi dan dialog yang membahas baik isu isu Nasional maupun isu Dunia, bupati juga beberapa kali diundang untuk memberikan kuliah umum di beberapa kampus.
Bupati juga menyampaikan permintaan maafnya jika tidak dapat hadir di acara-acara kemasyarakatan seperti undangan pesta dan lain-lain karena jadwal perkuliahan adalah hari jumat dan sabtu. (yud/rmb)