KILAS24.CO,BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong) menggelar upacara peringatan Hari Guru Nasional (HGN), yang dirangkaikan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) PGRI ke 76, bertempat di lapangan depan Kantor Bupati Bolmong, Kecamatan Lolak, Kamis (25/11/2021).
Bertindak sebagai Inspektur upacara (Irup) adalah Wakil Bupati (Wabup) Yanny Ronny Tuuk. Wabup Yanny mengatakan, tahun ini merupakan tahun yang penuh ujian dengan adanya pandemi. “Guru dari sabang sampai merauke terpukul secara ekonomi, kesehatan dan secara batin,” ucap Wabup Yanny, saat membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) RI.
Guru-guru mau tidak mau harus mendatangi rumah para siswa untuk memastikan para murid tidak ketinggalan pelajaran. Bahkan Guru menangis melihat murid semakin hari makin bosan dan kehilangan disiplin. “Akan hal ini, kami menyadari, ternyata pandemi ini tidak memadamkan semangat para guru, tetapi justru menyalakan obor pembaharuan dan obor perubahan,” katanya.
Olehnya, kalangan pendidik (Guru, red) yang ada di seluruh Indonesia membutuhkan perubahan dan pemerintah mendengarkannya. Sejak pertama kali dicetuskan setara merdeka belajar sudah berubah dari sebuah kebijakan menjadi sebuah gerakan. “Contohnya, penyederhanaan kurikulum sebagai salah satu kebijakan merdeka belajar yang berhasil melahirkan ribuan inovasi pembelajaran,” katanya.
Semangat dan gerakan ini makin kuat dalam ujian yang dihadapi kalangan guru. “Gerakan ini tidak bisa dibendung atau diputar balikan karena gerakan ini hidup dalam setiap insan guru yang punya keberanian dalam melangkah ke depan,” harapnya. Mengakhiri sambutannya, Wabup menyampaikan kalau pemerintah tidak akan menyerah dalam memperjuangkan merdeka belajar demi kehidupan dan masa depan guru se Indonesia yang lebih baik.
Sekadar diketahui, turut hadir dalam upacara tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Tahlis Gallang, unsur Forkopimda, pimpinan OPD, para Camat, kalangan guru, serta para pengawas sekolah dan siswa-siswi SD dan SMP. (yan)