KILAS24.CO,BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sam Sachrul Mamonto, Jumat (28/10), memimpin upacara peringatan hari sumpah pemuda yang ke-94. Bertempat di Lapangan Kantor Bupati Boltim.
Upacara yang dirangkaikan dengan apel Korpri tersebut turut dihadiri oleh Forkopimda Boltim, Kapolres, anggota DPRD Boltim, organisasi KNPI, OKP pemuda tokoh masyarakat dan agama serta pimpinan SKPD.
Pada kesempatan itu, bupati menyampaikan, pidato sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), dilanjutkan dengan pembacaan naskah hasil Kongres Pemuda Indonesia tahun 1926, lalu naskah sumpah pemuda.
“Momentum hari sumpah pemuda 28 Oktober agar direnungi sebagai pelajaran, kisah teladan dan inspirasi penggerak menuju visi besar Republik Indonesia, juga memberikan pelajaran kepada kita bagaimana menyikapi perbedaan sikap primordial, suku, agama, ras dan kultur, serta berbagai kepentingan menjadi kekuatan, bukan sebagai faktor yang melemahkan,”ujarnya.
Bupati mengatakan, bahwa sejarah telah menjelaskan pilihan pemuda waktu itu telah menjadi tonggak kuat menuju kemerdekaan. “Peran pemuda dalam memelopori membangun visi kebangsaan dengan Sumpah Pemuda 1928 yang diikuti dengan rangkaian pergerakan-pergerakannya telah mengantarkan kepada proklamasi kemerdekaan Indonesia. Peran pemuda telah tercatat dengan tinta emas sepanjang masa,” katanya.
Bupati pun menambahkan peringatan sumpah pemuda, memiliki arti penting dalam membangun ketangguhan persatuan. “Tema ini menjadi pengejawantahan nilai agung Sumpah Pemuda dalam konteks kekinian dan yang akan datang, juga menjadi kekuatan untuk mendorong pembangunan peradaban yang unggul sebagai eksistensi bangsa Indonesia,” pungkasnya. (Advertorial)