KILAS24.CO, BOLTIM – Peningkatan mutu kinerja, pelayanan dan managemen Puskesmas menjadi fokus perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow Timur (Boltim). Rabu (8/12), digelar Workshop Peningkatan Kapasitas Tata Kelola Manajemen Mutu Puskesmas, yang digelar di Hotel Quality, Manado.
Bupati Sam Sachrul Mamonto hadir sekaligus membuka kegiatan itu. Dalam sambutannya, bupati menyampaikan bahwa mutu pelayanan kesehatan sebagaimana diamanatkan dalam Perpres Nomor 18 Tahun 2020, tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024, bahwa arah kebijakan dan strategi pembangunan kesehatan lima tahun kedepan adalah meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, menuju cakupan kesehatan semesta atau universal health coverage (UHC).
Berdasarkan hal itu, peningkatan pelayanan kesehatan dasar menjadi esensial. Hal ini sejalan dengan apa yang diamanatkan oleh WHO, bahwa ada keterkaitan erat antara mutu pelayanan kesehatan dasar dan capaian UHC.
“Supaya amanat WHO dan RPJMN ini dapat dilaksanakan, maka perlu penguatan pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas sebagi ujung tombak terdepan dalam pelayanan kesehatan masyarakat dan perorangan,” kata Bupati.
“Melalui workshop ini, saya juga berharap agar Puskesmas dapat membentuk budaya mutu, yakni dapat meningkatkan pelayanan kesehatan, baik secara individu dan masyarakat dengan optimal, sesuai standar pelayanan dan perkembangan ilmu pengetahuan terkini, serta untuk memenuhi hak dan kewajiban pasien,” tambah bupati, diakhir sambutannya. (yud/rmb)