KILAS24.CO, KOTAMOBAGU — Pemerintah Kota (Pemkot) bekerjasama dengan pihak BUMN dan BUMD serta pelaku usaha di Kotamobagu kembali menggelar pasar murah, yang dipusatkan di lapangan Boki Hotinimbang, Rabu (28/4).
Menurut Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kotamobagu, Sitti Rafika Bora, pasar murah sudah kali kedua dilaksanakan Pemkot Kotamobagu.
“Yang pertama dilaksanakan di Kelurahan Motoboi Kecil pada pekan kemarin oleh Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM. Untuk kali ini kami bekerjasama dengan Perbankan, BUMN dan pelaku usaha,” ujar Rafika Bora.
Lanjutnya, pelaksanaan pasar murah ini dalam rangka pemulihan ekonomi di Kotamobagu setelah pandemi Covid-19. “Ini untuk pemulihan ekonomi di Kotamobagu ditengah pandemi Covid-19. Terutama bagi pelaku usaha mikro kecil menengah yang memerlukan adanya pasar murah ini untuk industri usaha mereka,” pungkas Bora.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda), Sande Dodo dalam sambutannya mengatakan, pasar murah adalah usaha dari pemerintah untuk mengurangi beban dari masyarakat dalam meghadapi lebaran idul Fitri tahun ini.
“Saya mendukung penuh kegiatan ini, sebagai harapan ke depan agar kegiatan ini adalah awal kita melibatkan pengusaha dan perusahan BUMD dan BUMN. Saya mengharapkan kegiatan ini jangan hanya sekali dilaksanakan saja. Ke depan saya harap bisa dilakukan di empat kecamatan. Juga untuk para sponsornya jangan hanya yang ada saat ini tapi libatkan juga perbankan yang lain,” harap Sekda.
Pasar murah kali ini disponsori oleh Bank SulutGo, PLN, Paris Superstore, Abdi Karya juga Indomaret dan Alfamart.
Diketahui pasar murah kali ini, Bank SulutGo dan PLN menggunakan kupon dan sudah disebarkan ke penerima lewat pihak Kecamatan. Untuk Paris Super store, Abdi Karya juga Indomaret dan Alfamart hanya mendapat potongan dari harga normal. (yud/rmb)