KILAS24.CO,BOLTIM – Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sam Sachrul Mamonto, S.Sos, M.Si, (SSM), Sabtu (30/9) menghadiri Dialog Terbuka dengan tema Politik Pariwisata, bertempat di Swissbhel Hotel Manado.
Dalam kesempatan tersebut, bupati menyampaikan, bahwa dialog politik pariwisata ini dilaksanakan untuk memecahkan problematika tentang pariwisata yan ada di Boltim.
“Kita disini berdebat tentang permasalahan di dunia pariwisata. Sehingga akan lahir gagasan-gagasan saat debat yang dilakukan saat ini. Yang nantinya pengembangan pariwisata akan melahirkan multi efek ekonomi,” ujarnya.
Pada kesempatan itu juga bupati menjelaskan, mengapa dialog yang dilaksanakan dinamakan Politik Pariwisata.
“Kenapa dikatakan politik pariwisata, karena pasti ada tarik menarik antara eksekutif dan legislatif, antara pemerintahan di atas dan di bawah seperti provinsi dan kabupaten yakni soal politik anggaran. Maka kita harus membuat ini berjalan dengan baik agar membuat pariwisata Boltim jadi lebih baik lagi,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata, Eko Marsidi, SKM ME, mengatakan, bahwa ketersediaan anggaran adalah bagian penting untuk menggerakan pariwisata di Boltim termasuk untuk pembuatan infrastruktur pendukung.
“Amenitas maupun Aksesibilitas sangat penting dalam pengelolaan pariwisata, ini akan terlaksana apabila ditopang dengan penganggaran, yakni politik anggaran untuk sektor pendukung pariwisata,” katanya.
Terinformasi, dialog terbuka tersebut bertujuan untuk merampungkan visi dan misi bupati di bidang pariwisata, dengan menghadirkan birokrat dan akademisi untuk mempertajam akselerasi pengembangan pariwisata lokal Boltim, semua peserta yang hadir menanggalkan atribut jabatannya masing-masing, termasuk jabatan bupati yang disandang SSM. Sehingga jalannya debat bisa mengalir dan melahirkan gagasan terbaik. Semua memposisikan sebagai warga Boltim sehingga akan muncul ide untuk memecahkan persoalan penghambat dan pendukung kepariwisataan di Boltim. (yudi)
