KILAS24,BOLMONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolaang Mongondow (Bolmong), berhasil mempertahankan predikat Pratama pada penganugerahan Kabupaten Layak Anak (KLA) 2023.
Penghargaan KLA yang berhasil diperoleh Pemkab Bolmong dari Kementerian PPA itu, dirilis secara resmi di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (22/2023), sekira pukuk 20.00 WIB.
Pemkab Bolmong meraih predikat Pratama Kabupaten Layak Anak tahun 2023 ke-6 dari 360 kabupaten/kota yang dievaluasi.
Hal itu menandakan di masa Pj Bupati Bolmong, Limi Mokodompit, berhasil mempertahankan gelar pratama kedua kalinya dengan naik peringkat dari delapan ke peringkat enam.
Dalam penghargaan ini Limi Mokodompit didampingi Ketua TP-PKK Bolmong, Iryanti Suleha Mokodompit Uswana; Kadis DP3A Bolmong, Farida Mooduto, serta beberapa pejabat tinggi di Pemkab Bolmong yang mengikuti acara secara daring.
Usai pengumuman, Limi Mokodompit mengatakan Pemkab Bolmong patut berbangga dan memanjatkan rasa syukur yang mendalam.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras serta mendukung program KLA di Bolmong,” ucapnya.
Menurutnya, melalui usaha dan kerja keras akhirnya Pemkab Bolmong berhasil memperoleh predikat Pratama kategori KLA tahun 2023 kedua kalinya dalam bidang pemenuhan hak anak.
“Kami berharap apa yang telah kita capai saat ini dapat terus ditingkatkan lagi di tahun berikutnya,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Farida Mooduto mengharapkan masyarakat Bolmong selalu memperhatikan kebutuhan anak agar tumbuh dan berkembang sesuai harapan dan masa depan mereka.
“Kami sadar betul memang untuk kenyamanan anak kita masih perlu banyak berbenah namun meski begitu kita patut bersyukur atas penghargaan yang kedua kalinya ini, ” ucapnya.
Farida Mooduto juga menuturkan ke depan Pemkab Bolmong akan terus berbenah agar kepentingan anak bisa terpenuhi.
“Bila ingin lebih dari penghargaan malam ini kita harus berbenah mulai dari setiap dinas yang harus memiliki ruang bermain anak karena hal tersebut menjadi salah satu penilaian dari beberapa poin yang dinilai, ” ucapnya.
Dalam malam penganugerahan, menteri PPPA Republik Indonesia, Bintang Puspa Yoga mengatakan bahwa penghargaan hari ini adalah bentuk apresiasi atas komitmen para gubernur dan kepala daerah dalam hal perlindungan anak.
“Negara wajib melindungi, memfasilitasi, dan menghargai pandangan anak,” ucapnya.
Hal ini tertuang dalam Perpres 25 Tahun 2021 tentang Kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA).
“Dan hal ini tidak dapat terlaksana bila hanya dilakukan satu pihak. Untuk itu semua pihak kami harapkan turut bekerja sama,” tandasnya.
Menurutnya, kabupaten/kota yang mendapatkan penghargaan patut berbangga.
“Karena dengan menyelamatkan satu anak berarti kita telah menyelamatkan satu bangsa, ” tandasnya.(*/yan)
