KILAS24.CO,BOLTIM – Dinas Kesehatan (Dinkes), Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Rabu (26/10), menggelar kegiatan Gerakan Nasional Aksi Bergizi di Sekolah dalam rangka Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58, Hari sumpah pemuda, Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan pencegahan stunting.
Kepala Dinkes, Saifudin Gobel, mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan di Tujuh Sekolah yang ada diwilayah Boltim.
“Pelaksanaan Gerakan Nasional Aksi Bergizi hari ini didampingi oleh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), masing-masin Puskesmas Modayag Barat di SMP N 1 Modayag Barat, Puskesmas Modayag di SMP N 1 Modayag, Puskesmas Nuangan di SMA N 1 Nuangan, Puskesmas Tutuyan di SMP N 2 Tutuyan, Puskesmas Kotabunan di MTS N 2 Kotabunan, Puskesmas Mooat di SMP 2 Modayag dan Puskesmas Buyat di SMP N 1 Kotabunan,” katanya.
Saifudin pun menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi warga sekolah tentang pentingnya tablet tambah darah, olahraga dan konsumsi gizi seimbang. “Selain itu untuk meningkatkan komitmen sekolah untuk melaksanakan kegiatan Aksi Bergizi secara rutin serta untuk meningkatkan kolaborasi lintas sektor pusat dan daerah terkait dalam rangka penyelenggaraan Aksi Bergizi di sekolah,” ujarnya.
“Hari ini ada Tiga rangkaian kegiatan yang kami laksanakan yakni; senam bersama, makan bersama dan minum Tablet Tambah Darah (TTD),” sambung Saifudin.
Selain dihadiri oleh Kepala Dinkes Boltim, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabupaten Boltim, Yusri Damopolii. (yud/rmb).
